Dulu saya pernah memposkan resep megono dengan bumbu sederhana yang mudah didapat DI LINK INI.
Sebagaimana saya indikasikan ada resep megono versi memakai bunga kecombrang.Kalau belum pernah lihat tanaman kecombrang, gambarnya saya muat di bawah ini (foto dari Wikipedia.org). Selain untuk bahan megono tanaman kecombrang sebenarnya juga memiliki khasiat kesehatan. Masyarakat Batang kadang memanfaatkan umbinya untuk mengobati anak yang sakit panas (demam tinggi). Karena rasanya pahit seperti jamu, si anak biasanya menolak sehingga orang tuanya meminumkannya dengan cara memaksa alias "dicekoki".
Berikut adalah versi resep megono yang memakai kecombrang:
(Diambil dari sumber Sumber: Monike http://admonike.multiply.com/recipes/item/43?&show_interstitial=1&u=%2Frecipes%2Fitem yang mengutip tips dari Kompas oleh Bu Inung)
1. Pilih bunga kecombrang yang mahkotanya hampir mekar. Lebih harum baunya entar.
2. Jangan terlalu sering mengaduk-aduk megono yang telah dikukus. Nanti asam.
Bahan:
300 g gori/nangka muda, cincang kasar
50 g daun melinjo muda
100 gr kacang panjang, potong 3 cm
1 bunga kecombrang
15 mata pete, kupas, potong kecil supaya tidak bisa dipilihin
1/3 butir kelapa agak tua, kupas, parut memanjang
1 cm lengkuas
2 lembar daun salam
1 laos
2 tangkai serai
Haluskan:
6 buah cabai merah
6 siung bawang merah
4 siung bawang putih
Ketumbar
1 sdt gula merah
1 sdt garam
Petunjuk memasak:
1.. Kukus ½ matang gori, dibuang airnya
2.. Aduk kelapa parut, lengkuas dan daun salam dengan bumbu halus hingga rata.
3.. Susun gori, sayuran, kelapa parut yang sudah dicampur dengan bumbu dalam dandang
4.. Kukus sampai matang. Angkat.
Selamat mencoba!
Sent from Switzerland
Tambahan 31/7/2013 :Lihat juga entri blog tetangga Menelisik Eksotisme Megono termasuk juga resep alternatif.
Sebagaimana saya indikasikan ada resep megono versi memakai bunga kecombrang.Kalau belum pernah lihat tanaman kecombrang, gambarnya saya muat di bawah ini (foto dari Wikipedia.org). Selain untuk bahan megono tanaman kecombrang sebenarnya juga memiliki khasiat kesehatan. Masyarakat Batang kadang memanfaatkan umbinya untuk mengobati anak yang sakit panas (demam tinggi). Karena rasanya pahit seperti jamu, si anak biasanya menolak sehingga orang tuanya meminumkannya dengan cara memaksa alias "dicekoki".
Berikut adalah versi resep megono yang memakai kecombrang:
(Diambil dari sumber Sumber: Monike http://admonike.multiply.com/recipes/item/43?&show_interstitial=1&u=%2Frecipes%2Fitem yang mengutip tips dari Kompas oleh Bu Inung)
1. Pilih bunga kecombrang yang mahkotanya hampir mekar. Lebih harum baunya entar.
2. Jangan terlalu sering mengaduk-aduk megono yang telah dikukus. Nanti asam.
Bahan:
300 g gori/nangka muda, cincang kasar
50 g daun melinjo muda
100 gr kacang panjang, potong 3 cm
1 bunga kecombrang
15 mata pete, kupas, potong kecil supaya tidak bisa dipilihin
1/3 butir kelapa agak tua, kupas, parut memanjang
1 cm lengkuas
2 lembar daun salam
1 laos
2 tangkai serai
Haluskan:
6 buah cabai merah
6 siung bawang merah
4 siung bawang putih
Ketumbar
1 sdt gula merah
1 sdt garam
Petunjuk memasak:
1.. Kukus ½ matang gori, dibuang airnya
2.. Aduk kelapa parut, lengkuas dan daun salam dengan bumbu halus hingga rata.
3.. Susun gori, sayuran, kelapa parut yang sudah dicampur dengan bumbu dalam dandang
4.. Kukus sampai matang. Angkat.
Selamat mencoba!
Sent from Switzerland
Tambahan 31/7/2013 :Lihat juga entri blog tetangga Menelisik Eksotisme Megono termasuk juga resep alternatif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar